Wow Miliarder Ini Bilang Doge akan Sukses Jadi Alat Tukar

Jakarta, CNBC Indonesia -Sejak menerima Dogecoin sebagai alat pembayaran untuk barang jualanya Maret silam, penjualan klub basket Dallas Maverick yang dibayar menggunakan mata uang meme ini sudah naik kencang.

Menurut pemilik Dallas Maverick, Mark Cuban usaha agar para fans semakin getol menggunakan Doge sebagai alat pembayaran akan terus dikembangkan, salah satunya adalah dengan cara memberikan diskon khusus bagi para pembeli yang menggunakan mata uang berlogo anjing Shiba Inu ini.

Meskipun pada awalnya Dogecoin diciptakan sebagai lelucon dan pemiliknya tak pernah berniat untuk menseriusi proyek ini, Cuban mengatakan Doge unik apabila dibandingkan dengan mata uang kripto lain.

"Doge merupakan medium yang dapat digunakan untuk membeli barang dan jasa," ujar Cuban kepada CNBC Make It. "Komunitas doge adalah yang tersolid, dalam hal menggunakan mata uang ini sebagai alat tukar."

April silam, Cuban mencuit di Twitternya bahwa Dogecoin akan menjadi satu-satunya koin yang akan digunakan masyarakat untuk bertransaksi, meski sebelumnya dia berkata bahwa Ether juga akan digunakan sebagai mata uang digital.

"Ethereum adalah mata uang versi digital," ujar Cuban kepada Ellen DeGeneres April silam. "Sementara itu Dogecoin yang awalnya hanya lelucon, saat ini beneran digunakan sebagai mata uang digital."

Sementara itu untuk Bitcoin, Cuban menganggap mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar in lebih mirip versi digital dari emas daripada mata uang karena pemegang Bitcoin biasanya menyimpan aset ini dalam jangka panjang karena menganggap Bitcoin akan naik ke depanya.

Akan tetapi hal ini bukan berarti BTC dan ETC tidak dapat digunakan sebagai mata uang. Juni silam El Salvador menjadi negara pertama yang mengadopsi Bitcoin sebagai mata uang alat pertukaran yang legal dan dapat digunakan untuk membayar barang dan jasa disana.

Komunitas BTC melihat ke depanya akan banyak negara lain yang mengadopsi hal ini pula meskipun kritik menyatakan bahwa cryptocurrency terlalu volatil dan beresiko untuk digunakan sebagai alat tukar.

Ether juga banyak dipergunakan sebagai pembayaran untuk aset-aset digital seperti Nonfungible Token (NFT), yang saat ini merupakan industri yang sangat besar.

Meskipun demikian, pakar finansial sangat skeptis terhadap mata uang kripto karena sifatnya yang spekulatif dan memperingatkan investor untuk berinvestasi uang yang apabila hilang tidak akan terlalu mengganggu.

Pakar-pakar ini juga menyebutkan investor untuk ekstra hati-hati dalam berinvestasi di Dogecoin karena mata uang ini tidak memiliki kelangkaan dan perkembangan teknologi seperti mata uang kripto lain.

Cuban juga pernah mengakui bahwa Doge bukan merupakan alat investasi yang terbaik meskipun ke depanya dia masih bullish terhadap Doge. Cuban dan anaknya yang berumur 11 tahun memang memiliki Doge, Bitcoin, dan kripto lain seperti Ether

TIM RISET CNBC INDONESIA

[Gambas:Video CNBC]

(trp/trp)

Share this post