Seorang Nenek di Probolinggo Rekam Foto e-KTP dengan Naiki Becak Ini Penyebabnya

TRIBUNMADURA.COM, PROBOLINGGO - Beragam upaya dilakukan Pemkot Probolinggo agar seluruh warga mulai 17 tahun hingga lansia memiliki e-KTP.

Salah satunya, para warga bisa mengurus e-KTP di kelurahan sehingga tak perlu jauh-jauh ke kantor Dispendukcapil.

Program perekaman e-KTP di kelurahan ini dilakukan secara bergiliran tiap harinya.

Saat program tersebut berlangsung di Kelurahan Wonoasih, ada hal yang menarik.

Seorang nenek, Tiwi (81) warga Jalan Duku, Kelurahan/Kecamatan Wonoasih dilayani di atas becak saat proses perekaman e-KTP.

Hal itu dilakukan bukan tanpa sebab, nenek Tiwi menderita sakit yang membuatnya sulit berjalan.

Baca juga: Terekam CCTV Pagi Petang, Pemuda Curi Besi Pemutup Gorong-gorong di SMK Sore Probolinggo

"Nenek Tiwi tak memungkinkan turun dari dan berjalan ke ruang perekaman e-KTP. Sehingga kami melayani perekaman e-KTP di atas becak," kata Camat Wonoasih, Deus Nawandi, Rabu (27/10).

Deus mengungkapkan, baik pihak kecamatan dan kelurahan memberikan fasilitas antar-jemput menggunakan becak bagi warga, yang utamanya sudah lanjut usia, tatkala mengurus e-KTP.

Ini untuk mendukung program Dispendukcapil Kota Probilinggo dalam sektor perekamam e-KTP.

"Bila ada keluarga yang tak ada waktu mengantarkan orang tua yang sudah lansia untuk mengurus e-KTP, kami fasilitasi antar-jemput dengan becak," ungkapnya.

Ia menjelaskan, masyarakat bisa melakukan perekaman e-KTP di kelurahan.

Perekaman e-KTP di kelurahan dilaksanakan secara bergantian.

"Ada 44 warga yang melakukan perekaman e-KTP di Kelurahan Wonoasih. Kami mengimbau warga yang belum mempunyai e-KTP untuk segera mengurusnya. Sebab, e-KTP penting, misal untuk pendataan penerima bansos," pungkasnya.

0 Response to "Seorang Nenek di Probolinggo Rekam Foto e-KTP dengan Naiki Becak Ini Penyebabnya"

Post a Comment